DPB Kota Bengkulu, Bawaslu; Masih ada warga MS belum terdata

DPB Kota Bengkulu, Bawaslu; Masih ada warga MS belum terdata

 

Kota Bengkulu, Bawaslu Kota Bengkulu --- Guna memastikan Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB) berjalan dengan baik sesuai dengan aturan hukum. Selasa (7/10/25), jajaran Bawaslu Kota Bengkulu melakukan uji petik sampel data warga guna melakukan pengecekan secara langsung di lapangan apakah warga yang sudah memenuhi syarat sebagai pemilih sudah terdaftar.

Berdasarkan uji petik data pemilih berkelanjutan di kecamatan Selebar dan Kecamatan Kampung Melayu, ada ditemukan beberapa sampel warga yang memenuhi syarat namun belum terdata sebagai pemilih di Kota Bengkulu.

Disampaikan oleh Koordinator Divisi Hukum Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Kota Bengkulu Leka Yunita Sari, data yang diperoleh dilapangan, ditemukan masih ada data warga yang memenuhi syarat (MS) namun belum terdaftar sebagai daftar pemilih di Kota Bengkulu.

"Dari hasil uji petik seperti di Kelurahan Sumur Dewa Kecamatan Selebar kita menemukan warga yang sudah memiliki KK dan KTP Kota Bengkulu dan sudah menikah namun belum terdata sebagai pemilih di Kota Bengkulu." Ungkapnya, Rabu (8/10/25) pagi kepada Humas Bawaslu Kota.

Leka melanjutkan "di Kelurahan Bumi Ayu dan Kandang Mas Kecamatan Kampung Melayu, hasil uji petik ditemukan data warga yang memenuhi syarat sebagai pemilih namun belum terdaftar sebagai pemilih di Kota Bengkulu. Ada warga yang sebelumnya anggota TNI namun sudah pensiun, ada warga yang masuk kategori Pemilih Pemula dan sudah 17 tahun secara umur yang belum terdata." Jelas Leka.

Untuk diketahui, sebelumnya Jajaran Bawaslu Republik Indonesia diantaranya Salim, Josua, Danish, Kartini dan Vera yang didampingi langsung Anggota Bawaslu Provinsi Bengkulu Asmara Wijaya dan Kepala Bagian Pengawasan dan Humas Bawaslu Provinsi Bengkulu Apriyanto Kurniawan serta Ketua dan Anggota Bawaslu Kota Bengkulu telah melakukan uji petik data pemilih di Kota Bengkulu dalam rangka pengawasan proses Data Pemilih Berkelanjutan, juga melibatkan media nasional diantaranya RRI Nasional dan Media Telusur.

Atas temuan tersebut, Srikandi Bawaslu Kota Leka Yunita Sari menjelaskan "Atas temuan ini akan kita rekomendasikan kepada KPU Kota Bengkulu agar dapat ditindaklanjuti sesuai dengan Peraturan perundang - Undangan yang berlaku." Tegasnya. (Humas Bawaslu Kota Bengkulu)