Lompat ke isi utama

Berita

Gushevinalti : terdapat 212,9 juta pengguna internet dengan waktu rata - rata penggunaan 7 jam, 42 menit.

Korwil Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) Bengkulu, Gushevinalti

Kota Bengkulu, Bawaslu Kota Bengkulu -- Korwil Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) Bengkulu, Dr. Gushevinalti menyampaikan bahwa terdapat 212,9 juta penduduk Indonesia sebagai pengguna internet dengan rata - rata penggunaan internet selama 7 jam, 42 menit.

Hal ini disampaikan oleh Gushevinalti yang juga Dosen Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Bengkulu ketika menjadi narasumber dalam kegiatan Rakor Penyelesaian Sengketa Proses Pada Tahapan Pendaftaran Bakal Calon Anggota DPRD Kota Bengkulu Pada Pemilu Serentak Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Bawaslu Kota Bengkulu, bertempat di Hotel Nala Sea Side, pada tanggal 24 Juli 2023.

"Salah satu dampak perkembangan era digital hari ini, siapapun bisa menjadi produsen, konsumen, dan sebagai distributor informasi." Katanya.

Dengan tingginya jumlah pengguna Internet di Indonesia "Data per Januari 2023, dari 276,4 juta penduduk, terdata ada 212,9 juta sebagai pengguna internet dan 167 juta pengguna media sosial aktif." Jelas perempuan yang biasa disapa Gita.

Dengan waktu rata - rata penggunaan internet selama 7 jam, 42 menit, dan rata - rata waktu menggunakan media sosial melalui perangkat apa pun selama 3 jam, 18 menit.

Lebih lanjut disebutkan, dengan platform media sosial yang paling populer adalah WhatsApp, kemudian Instagram, dilanjutkan Facebook, tiktok, telegram, Twitter sebagai 6 besar media sosial yang paling banyak digunakan masyarakat.

Dengan tingginya penggunaan tersebut dan telah menjadi bagian penting sebagai kebutuhan masyarakat, hal ini telah menimbulkan sisi positif maupun negatif bagi kehidupan sosial, politik, berbangsa dan bernegara.

Hal tersebut dapat dicek dalam TURNBACKHOAX.ID sebuah website milik MAFINDO yang berisi bank data seluruh hasil periksa fakta yang sudah diverifikasi oleh tim periksa fakta. "Setidaknya sejak 2018 hingga 2020 terdapat peningkatan jumlah informasi hoax, 2018 terdeteksi 997 Informasi hoax, 2019 dengan 1221 data hoax, dan 2020 meningkat menjadi 2298 informasi hoax. Terakhir di 2021 terdapat 1888 informasi terdeteksi hoax.

Hal ini didalam demokrasi dan pemilu, "Hoaks sangat umum digunakan oleh kandidat atau pendukung untuk menjatuhkan lawan politiknya. Namun menjadi sangat berbahaya jika Hoaks tersebut menyangkut issue SARA dan upaya delegitimasi penyelenggaraan Pemilu." Ucapnya.

Seperti informasi data korban kerusuhan demo 22 Mei 2019, adanya gerakan 150 juta mencegah kecurangan Pilpres 2019, hoax tentang belum waktunya pencoblosan namun surat suara sudah bersebaran dan dimiliki TKI, server KPU di Singapura disetting 57% untuk kemenangan salah satu Paslon. Berikut ini beberapa contoh informasi hoax yang digunakan oknum tertentu yang dapat membahayakan proses Pemilu. Katanya, dihadapan peserta kegiatan yang sebagian besar Ketua dan Anggota Panwaslu Kecamatan Se-Kota Bengkulu.

Atas hal tersebut pihak KPU RI salah satunya telah melakukan klarifikasi secara resmi.

Berikut beberapa trigerring word Pemilu di tahun 20219 "Terkait Surat Suara, Intervensi Asing, Keamanan Server KPU, SITUNG, dan tuduhan keberpihakan penyelenggara." Lanjutnya lagi menjelaskan.

Hoki633
https://bengkulukota.bawaslu.go.id/-/slot-thailand/
Hoki633
Hoki633 Link alternatif
deposit pulsa tri
Slot633, Login Slot633, Link alternatif Slot633
Slot633
Bp77, Bp77 slot, Bp77 login
Bp9, Bp9 slot, Bp9 login
Slot deposit qris
Slot kamboja
Slot deposit shopeepay
https://malangkota.bawaslu.go.id/-/slot-gacor/
Slot633
slot mahjong ways
slot633
hoki633
https://malangkota.bawaslu.go.id/wp-content/ngg/modules/slot-thailand/

Berikut beberapa faktor resiko menjelang Pemilu 2024, polarisasi yang masih tinggi, risiko politik identitas dan SARA, Pemilu 2024 yang kompleks (nasional dan daerah), upaya delegitimasi Pemilu, dan meningkatnya Hoaks video, yang lebih sulit di-debunk.

Adapun yang dapat dilakukan menurut narasumber adalah penanganan Hoaks dari hilir hingga hulu, mitigasi Hoaks debunking dan prebinking, dan pengorganisasian secara terstruktur maupun kultural. (Humas Bawaslu Kota Bengkulu)

Tag
Berita