Uji Petik DPB Dilanjutkan, Bawaslu Kota Bengkulu Sasar 4 Kelurahan di 2 Kecamatan
|
Kota Bengkulu, Bawaslu Kota Bengkulu - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Bengkulu kembali melakukan uji petik terkait Data Pemilih pada pengawasan Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB). Hal ini dilakukan dalam rangka memaksimalkan pengawasan pemutakhiran Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB) yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu.
Disampaikan oleh Staf PHL Bawaslu Kota Bengkulu, Iponda Margareta. Bahwa uji petik kali ini menyasar empat (4) Kelurahan di dua (2) Kecamatan.
Lebih jelas, Iponda menambahkan “Hari ini uji petik dilakukan khusus yang pindah domisili ke luar Kota Bengkulu, untuk memastikan kebenaran apakah pindah ke luar kota bengkulu atau tidak, sehingga selanjutnya dijadikan catatan di data pemilih kota bengkulu jika benar-benar pindah ke luar Kota Bengkulu. Uji Petik dilaksanakan di Kelurahan Kampung Bali dan Kelurahan Kebun Keling Kecamatan Teluk segara, serta Kelurahan Anggut Dalam dan Kelurahan Anggut Atas Kecamatan Ratu Samban," ungkabnya. Selasa (19/10/2021).
Staf Bawaslu Kota Bengkulu (Kanan)
Menurut Koordinator Divisi Pengawasan, Humas dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Kota Bengkulu, Shanti Yudharini "Uji petik perlu dilakukan kembali karena pihak KPU masih melakukan pemutakhiran DPB, maka sudah kewajiban Bawaslu melakukan pengawasan yang mana selain pengawasan langsung di KPU juga dilakukan pengawasan keakuratan data yang sudah dikeluarkan oleh KPU. Apabila dari uji petik ditemukan data yang tidak sesuai maka Bawaslu akan membuat surat ke KPU berupa saran perbaikan terhadap data yang ditemukan tersebut." Jelasnya.
"Harapan kedepannya dalam pemutakhiran DPB ini partisipasi masyarakat sangat di perlukan terkait dokumen kependudukan. Apabila ada yang meninggal, ubah status atau pindah domisili untuk melaporkan ke Dukcapil dan melengkapi dokumen yang diperlukan,” Kata Shanti Yudharini lagi.
Uji petik kali ini dilaksanakan oleh Staf Bawaslu Kota Bengkulu, Iponda Margareta, Emilia Rahmadani, Yobi Utama, dan Riko Syafutra. (Humas Bawaslu Kota Bengkulu)
