Leka Yunita Sari mengikuti Rakornas Strategi Komunikasi Humas menghadapi Pilkada 2024
|
Nasional, Bawaslu Kota Bengkulu --- Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat (HPPH) Bawaslu Kota Bengkulu Leka Yunita Sari mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Strategi Komunikasi Humas Bawaslu Menghadapi Pemilihan Serentak Tahun 2024.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Grand Sahid Jakarta, akan dilaksanakan pada 20 sampai dengan 22 april 2024 diawali dengan acara pembukaan yang dimulai pada pukul 19.45 wib, Sabtu (20/4/24) malam.
Rakornas yang dihadiri langsung oleh Koordinator Divisi divisi Pencegahan, Humas dan Parmas Bawaslu RI Lolly Suhenty dan bapak Totok Haryono selalu Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa, serta turud dihadiri pula kepala Biro dan Staf Ahli Bawaslu RI.
Adapun peserta kegiatan adalah para koordinator divisi yang membidangi kehumasan baik Provinsi maupun Kabupaten/ Kota dan para Kasubag serta Staff yang membidangi kehumasan di wilayah Provinsi dan kabupaten/kota masing-masing.
Untuk meningkatkan jiwa nasionalisme kegiatan konsolnas diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia raya dan Mars Bawaslu. Dilanjutkan dengan laporan ketua panitia dan sambutan dari koordinator divisi Bawaslu RI.
Dalam sambutannya, Koordiv Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu RI Totok Haryono, menyampaikan beberapa hal diantaranya:
1. Humas merupakan wajah lembaga.
2. Aktualisasi dari kehumasan adalah membuat narasi - narasi yang konstruktif dan edukatif yang berkaitan dengan Bawaslu, yang mencerminkan lembaga.
3. Pemilu kemaren banyak meninggalkan PR yang menjadi kesalahan dan kekurangan dari Bawaslu, dari momen ini maka kita belajar untuk memperbaiki diri untuk kedepan yang lebih baik dalam momen Pemilihan Kepala daerah.
Sedangkan sambutan Koordiv Pencegahan, Humas dan Parmas Bawaslu RI Lolly Suhenty menerangkan hal - hal sebagai berikut:
1. Bawaslu hadir untuk memperkuat demokrasi.
2. Humas butuh kreatifitas, humas butuh perbedaan untuk menunjukkan keragaman.
3. Humas laksana rantai besi yang kuat, tersambung, dan lentur.
4. Humas harus kuat secara pesan baik dalam kontek pemberitaan, edukasi maupun kelembagaan.
5. Humas harus memiliki hubungan yang kuat dengan stakeholder dan teman - teman media.
6. Humas harus bersikap lentur dalam artian siap siaga dalam melakukan kreatifitas dan inovasi dalam melakukan terobosan-terobosan yang berani untuk memberikan warna tersendiri bagi Bawaslu.
7. Kehumasan harus bisa memastikan strategi komunikasi kehumasan yang memberikan rasa yang pas pada hubungan dengan teman - teman media/jurnalis. Harus ada harmonisasi dengan rasa yang pas dan setara dalam menjalin hubungan dengan media/jurnalis.
8. SK pedoman kehumasan SK no. 090 tahun 2022. Bicara 13 menu untuk membangun strategi kehumasan.
9. Penerapan kehumasan harus pakai HATI/rasa dalam strategi Kehumasan.
10. Sehingga kehumasan mampu memberikan informasi seluas-luasnya dalam proses pemilihan kepala daerah yang akan datang.
Acara pembukaan ditutup dengan pemukulan Gong secara simbolis yang dilaksanakan oleh Lolly Suhenty didampingi oleh bapak Totok Haryono, para kepala biro dan Para Tenaga Ahli.
Penulis: AK
Editor : AK