Konsolidasi Kehumasan, Erliana Hastuti; Dalam rangka menciptakan strategi komunikasi dan menjamin keterbukaan informasi
|
Nasional, Bawaslu Kota Bengkulu --- Dalam rangka menciptakan strategi komunikasi yang kuat dan efektif, dan menjamin adanya keterbukaan informasi yang merupakan hak setiap masyarakat untuk memperoleh informasi, maka dibutuhkan pengelolaan kehumasan yang andal.
Atas hal tersebut, Koordinator Sekretariat Bawaslu Kota Bengkulu, Erlina Hastuti didampingi Staf Kehumasan mengikuti kegiatan Konsolidasi Pengelolaan Kehumasan Dalam Rangka Pengawasan Tahapan Pemilu Tahun 2024 Gelombang III yang berlangsung di Batam, berlangsung dari tanggal 26 hingga 28 Agustus 2023.
Kepada Humas Bawaslu Kota Bengkulu, Staf Kehumasan Bawaslu Kota yang ikut dalam kegiatan M Novyan Gerry menyampaikan, "Dengan adanya agenda ini diharapkan kedepannya keterbukaan informasi publik yang ada di Bawaslu Kabupaten/ Kota semakin baik," katanya.
Kegiatan ini juga menjawab perkembangan dan penggunaan media sosial sebagai media komunikasi, pola hubungan masyarakat dengan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). "Sehingga Bawaslu nantinya dapat menyajikan informasi utama yang dibutuhkan oleh masyarakat." Jelasnya.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Humas Bawaslu RI, sebagai peserta diikuti oleh Kepala Bagian Pengawasan dan Humas Bawaslu Provinsi Bengkulu, Aprianto Kurniawan didampingi staf, serta perwakilan Bawaslu Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu yang membidangi.
Kegiatan yang dibuka secara langsung oleh Deputi Adminstrasi Bawaslu RI Ferdinand Eskol Tiar Sirait dalam sambutannya menyampaikan ”Berbicara mengenai humas, baik langsung maupun tidak langsung melalui media sosial, merupakan proses komunikasi yang informatif," ujarnya.
“Humas bertugas mengelola dan mengeluarkan informasi resmi yang ada di lembaga Bawaslu kita. Selain itu, Humas juga mempunyai fungsi untuk mencegah terjadinya penyimpangan Pemilu. Dalam hal ini Humas menjadi indikator penilaian kinerja, dan kerja Humas harus ditingkatkan untuk lebih meningkatkan dan memainkan peran Humas sebagai garda terdepan maka diperlukan akselerasi kerja - kerja kehumasan yang kreatif dan inovatif," tuturnya.
Diketahui sebagai narasumber dalam kegiatan ini yaitu: Dr. Firman Kurniawan terkait (Mengelola Komunikasi dan Informasi Gelaran Pemilu di Tengah Maraknya Perkembangan Teknologi Informasi), Dr. Rulli Nasrullah terkait Manajemen Digital Komunikasi dan Informasi, Karisa dari Meta Indonesia terkait Memproduksi Konten Medsos yang Berhasil dan Membangun.
Selanjutnya Faris dari Tik tok terkait Mengoptimalkan Tiktok sebagai Saluran Informasi Bawaslu, Jojo S.Nugroho (APPRI) terkait Mengelola Komunikasi Krisis, dan kemudian Lina Amelia terkait Social media Engagement.
Dilanjutkan oleh Tenaga Ahli Bawaslu RI Ronald M.Monach yang menyampaikan tujuan utama dalam kerja - kerja kehumasan yaitu meningkatkan efektifitas pengelolaan kehumasan pada tahapan pemilu 2024 dan memperkuat keterlibatan masyarakat dengan program Bawaslu. (Humas Bawaslu Kota Bengkulu)